Dari hasil diskusi di FB, di BBM bersama rekan-rekan pemilik Hyundai Elantra di ANTRAC, berikut ini adalah hal-hal yang bisa disimpulkan:
- Saat pertama kali mesin dihidupkan (mesin dalam kondisi dingin), maka kedua kipas masih dalam keadaan diam. Ketika telah mencapai panas pada suhu tertentu, maka kipas radiator akan menyala untuk mendinginkan radiator, sementara kipas AC akan tetap mati selama AC-nya tidak dinyalakan. Kemudian, saat suhu turun, maka kipas radiator akan mati dengan sendirinya. Tidak lama kemudian, ketika mencapai suhu tertentu lagi, maka kipas radiator akan menyala kembali. Begitulah seterusnya, selama mesin hidup, kipas radiator akan hidup dan mati, tergantung situasi panas yang dibaca oleh sensornya.
- Ketika AC dinyalakan, maka otomatis kedua kipas akan menyala. Kedua kipas akan terus menyala selama AC dihidupkan.
Apakah akibatnya jika kipas radiator tidak menyala atau menyala tapi putarannya lemah? Maka dampaknya adalah adalah overheat. Jika kipas AC tidak menyala, maka dampaknya adalah AC-nya menjadi tidak dingin (kemungkinan akan keluar hawa hangat sajat).
Tetapi penyebab overheat tidak hanya disebabkan oleh matinya kipas atau putaran kipasnya lemah. Tentang overheat, dapat dibaca melalui link berikut ini:
http://www.mobilku.org/2013/04/mengatasi-mobil-mogok-kepanasan-overheat.html
Berikut, adalah artikel lain yang terkait dengan overheat:
http://otomotrip.com/air-tumpah-dari-tabung-reservoir-radiator.html
Berikut ini adalah sumbangan image tentang wiring fan radiator dari rekan kita di FB ANTRAC:
Demikianlah informasi seputar kipas dan juga dampaknya ke overheat. Silakan jika ada tambahan atau komentar dapat disampaikan lewat form komentar.